Pesona wisata Pangkalpinang

PANGKALPINANG Pangkal Kemenangan begitulah julukan yang diberikan oleh mantan presiden Indonesia pertama Ir Soekarno kepada kota yang mempesona akan wisata, Pangkalpinang adalah ibu kota Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang terletak dibagian pantai timur. Pangkal atau Pengkal dalam bahasa Melayu berarti pusat atau awal, kata ini merujuk kepada peran kota ini sebagai pusat industri pertambangan timah, sedangkan kata 'pinang' mengarah kepada nama sejenis tumbuhan Palm yang multi fungsi dan banyak tumbuh di kepulauan Bangka. Kota Pangkalpinang merupakan pusat dari pemerintahan propinsi kepulauan Bangka Belitung dan pusat aktivitas bisnis/perdagangan dan industri yang terkenal akan hasil logam timah dan lada putihnya.

Selain sebagai pusat pemerintahan, Pangkalpinang juga berperan sebagai tempat wisata yang banyak disinggahi oleh wisatawan baik luar negri maupun dalam negri. Pangkalpinang memiliki potensi wisata pantai yang luarbiasa memukau, selain itu, Pangkalpinang juga memiliki tempat wisata yang berasal dari peninggalan bersejarah, sebagai bukti bahawa kota Pangkalpinang memiliki peran penting pada zaman penjajahan indonesia dahulu.

Untuk menikmati wisata pantai para wisatawan dapat mengunjungi beberapa pantai yang memiliki keindahan yang unik, tidaak hanya satu pantai yang dapat di jumpai di kota Pangkalpinang tapi ada beberapa pantai yang memiliki keindahan dan keunikan masing-masing.

Pantai Pasir Padi

Kota Pangkalpinang memiliki hamparan pantai yang indah, salah satunya  adalah Pantai Pasir Padi yang terletak sekitaran 7 km dari kota Pangkalpinang, hamparan pasir yang putih didampingi dengan air laut yang biru menambah keelokan kota yang permai ini, disini akan mejadi tempat yang sempurna untuk menyaksikan matahari terbit. Dan tak kalah serunya Ketika air surut, pengunjung  dapat berjalan ke Pulau Punan atau bermain-main di perairannya yang tenang, selain melihat panorama laut, pengunjung juga bisa bermain layang-layang, bermain voli pantai, sepakbola, motor cross atau bersantai sambil menikmati kesegaran es kelapa muda.

Pemandang Indah Pantai Pasir Padi

Pantai Sampur

Pantai Sampur terletak di Jalan Sampur kota Pangkalpinang, Ombak Pantai yang landai menjadika n pantai Sampur tempat yang cocok untuk berenang sambil menikmati kesegaran air. atau sekedar berjalan-jalan dibibir pantai sambil menikmati matahari terbenam.

keindahan Pantai Sampur

Pantai Tanjung Bunga

Pantai Tanjung Bunga merupakan salah satu pantai yang wajib dikujungi ketika berwisata ke Kota Pangkalpinang, disini wisatawan bisa menikmati langsung keindahan alam, pantai ini memiliki ciri khas tersendiri karena pantai memiliki pantai yang landai dan dipenuhi oleh bebatuan karang bewarna kemerahan, dibagian daratan Pantai Tanjung Bunga memiliki satu kawasan berbukit dengan panorama yang sangat indah mengarah ke laut. sehingga wisatawan bisa melakukan petualanan dengan menyusuri pantai dan alam yang berbukit. Masih banyak lagi tempat wisata pantai yang bis dikunjungi di kota Pangkal Pinang  seperti Pantai Telapak Kaki Dewa dan Pantai Batu Belubang.

Sebagi kota bersejarah, Kota Pangkalpinang memilki banyak warisan sejarah yang dapat mengungkapkan kembali kejayaan bangsa di masa zaman penjajahan dahulu, serta mencermati jejak- jejak pembangunan daerah. Berbagai bukti peninggalan sejarah masih terjaga sangat baik oleh masyarakat dan Pemerinta Kota Pangkalpinang.

Museum Timah Indonesia

Pemandangan dari Halaman Meseum Timah

Untuk wisata peninggalan sejarah, Kota Pangkalpinang memiliki aset wisata yang sangat berharga, yaitu Museum Timah Indonesia, merupakan  satu-satunya museum pertambangan timah di Asia dan bisa ditemukan di kota Pangkalpinang, Museum Timah  terletak Jalan Jenderal Achmad Yani No. 17 dijantung kota Pangkalpinang, disini wisatawan bisa mengetahui sejarah industri pertambangan timah di nusantara. Museum ini menyimpan beragam koleksi besar benda-benda terkait tambang timah. Museum Timah pernah digunakan untuk Perundingan Roem-Royen, Sebuah perjanjian antara Indonesia dan Belanda pada tanggal 7 mei 1949, dan sampai sekarang hasil perjanjian tersebut masih tersimpan rapi di Museum Timah ini.

Makam Belanda (Keerkhof)

Kompleks Pemakaman Balanda (kerkrof) salah satu wisata yang dapat dikunjungi dikota Pangkalpinang disini wiasatawan dapat melihat sekitar 90 makam yang tertua berasal dari tahun 1902. salah satu makam tertua adalah makam Nyonya Irene Mathilde Ehrencron yang wafat pada tanggal 10 Maret 1928. Di sini juga terdapat makam tentara Belanda korban Perang Dunia Kedua. Disini wisatawan dapat melihat langsung bukti bahwa Pangkalpinang memiliki nilai strategis bagi Pemerintah Hindia Belanda pada waktu itu.

Rumah Residen 

Rumah Residen yang bergaya arsitektur Eropa

Rumah ini sangat bersejarah karena merupakan pusat pemerintahan dan pusat kegiatan di Kota Pangkalpinang. Dibagian depan terdapat alun-alun atau lebih dikenal dengan Lapangan Merdeka sebagai tempat bertemunya para pemimpin dengan masyarakat. Bangunan ini juga disebut sebagai rumah besar karena bangunannya besar dengan 10 pilar pada teras yang menghadap ke arah Selatan, dengan bentuk atap limasan. Bangunan bergaya arsitektur Eropa, ditandai dengan banyaknya pilar.

Taman Sari dan Tugu Pergerakan Kemerdekaan

Tugu Pergerakan Kemerdekaan yang terletak didalam Taman Sari

Taman sari terletak dekat dengan Rumah Residen, suasana Taman sari sangat sejuk karena banyak pepohonan yang mengelilingi taman ini, banyak pengunjung yang datang untuk bersantai sambil menghirup udara segar di tengah kota, terutama pada hari minggu dan waktu libur.

Taman sari juga disebut dengan Taman Merdeka karena didalam taman ini terdapat Tugu Pergerakan Kemerdekaan. Tugu Pergerakan Kemerdekaan dibangun untuk mengenang perjuangan rakyat bangka dalam mempertahankan serta merebut kemerdekaan setelah proklamasi 17 Agustus 1945. Tugu ini diresmikan oleh Bung Hatta pada tahun 1949. Bentuk tugu dengan arsitek menarik dan unik terdiri atas lingga di atas punden berundak-undak dan yoninya berada di ats lingga dengan bentuk yang simetris dengan symbol tertentu mencerminkan perjuangan yang dilakukan oleh berbagai suku dan lapisan masyarakat. 

Masjid Jamik

Pangkalpinang juga terkenal Masjid Jamik. Masjid Jamik dibangun pada 18 Desember 1936. Wisatawan yang berkunjung ke Masjid Jamik dapat melihat  keunikan bangunannya, atapnya yang berhiaskan tiang penyangga kecil berjumlah 6 buah (kiri 3 dan kanan 3) melambangkan rukun iman. Tangganya setengah lingkaran. 5 buah pintu masuk, 6 tiang utama, 3 undakan, dengan satu kubah. Masjid Jamik termasuk masjid yang terbesar di Kota pangkalpinang. Ada 3 bagian dalam bangunan masjid yaitu, lantai satu (paling bawah) sebagai tempat untuk shalat dan mengaji, lantai dua untuk menyimpan segala perlengkapan masjid. Dan lantai tiga merupakan menara untuk muadzin adzan.

Kelenteng Kwan Tie Miaw (China Town)

Kelenteng Kwan Tie Miaw merupakan kuil tertua yang di bangun tahun 1841 Letak Kelenteng Kwan Tie Miaw berdekatan dengan Gang Singapur dan Pasar Mambo. Lokasi ini diupayakan menjadi China Town dan dijadikan sebagai pusat upacara peringatan hari Raya Imlek, puncak hari raya Cap Go Meh, kegiatan Sembahyang Rebut dan kegiatan Pot Ngin Bun. Kegiatan Pot Ngin Bun merupakan satu satunya ritual yang ada di kelenteng Kwan Tie Miaw.

GPIB Maranatha 

GPIB Maranatha dibangun pada masa pemerintahan Residen J.E. Eddie pada tahun 1927. Setelah masa kemerdekaan, melalui Indische Kerk (GPI), nama gereja diubah menjadi Gereja Protestan Indonesia Barat (GPIB) Maranatha Pangkalpinang. Di GPIB Maranatha  wisatawan akan melihat ciri khas yang unik dan menarik dari bangunan gereja ini, karena terdapat menara jam sehingga orang sering menyebutnya Gereja Menara Jam. Mesin jam dengan sistem penggerak otomatis berada pada bagian tengah menara. Walaupun sudah sangat tua  Mesin jam masih berfungsi dengan baik menggerakkan jarum-jarum jam di puncak menara dan menggerakkan lonceng yang terbuat dari logam.

Pangkal pinang juga memiliki tradisi dan budaya yang sangat mengagumkan, menambah dayak tarik wisatawan untuk berkunjung ke Kota ini.

Lapangan Golf Girimaya

Lapangan Golf Girimaya

Kota Pangkalpinang juga memiliki panorama perbukitan yang berada di Kecamatan Bukit Intan dan dinamakan Bukit Girimaya. Jarak dari pusat kota sekitar 2 km dan  sekitar 4 km dari bandara Depati Amir. Dari atas bukit wisatawan dapat menikmati keindahan panorama Kota Pangkalpinang. Bagi wisatawan yang mencintai olahraga golf, pada kaki Bukit Girimaya terdapat lapangan golf 18 hole bertaraf nasional dikelilingi oleh bukit dan hutan hijau. Wisatawan dapat memanfaatkan fasilitas lapangan golf tersebut dengan suasana alam yang indah lagi menyegarkan.

Tradisi Masyarakat Kota Pangkal Pinang

Nganggung

Nganggung, merupakan tradisi gotong royong masyarakat Kota Pangkalpinang dengan membawa makanan lengkap di atas Dulang kuningan yang ditutup dengan tudung saji. Tradisi Nganggung sering juga disebut dengan adat Sepintu Sedulang. Tradisi Nganggung biasa dilakukan pada upacara upacara keagamaan, seperti hari raya Idul Fitri dan Idul Adha, Mauludan, Nisfu Sya’ban, dan pada kegiatan Muharam. Kegiatan ini biasanya dilakukan di Masjid 

Festifal Seroja 

Keunikan dari Festifal Seroja Adalah Arak-arakan telur ayam rebus yang dipadukan dengan penampilan tradisi dan budaya khas melayu. Festival seroja boleh diikuti oleh seluruh jenjang pendidikan yang ada di kota Pangkalpinang, dan komunitas-komonitas yang ada di Kota Pangkalpinang. Kegiatan tahunan ini menjadi ikon pariwisata kota Pangkalpinang. 

Kuliner Pangkalpinang

Lempah Kuning Dan Lempah Darat

Belum Kepangkalpinang namanya kalau belum mencoba Lempah  Darat Dan Lempah Kuning.

Lempah Darat disebut juga dengan Lempah Bumbu Tiga (dimasak dengan bumbu-bumbu ekonomis berupa terasi, cabe rawit dan garam). Bahan utama Lempah Darat adalah Talas yang dimasak dengan bumbu utama dan untuk lebih nikmat bisa ditambah kan terong dan daun kencur. Rasanya yang enak pas sekali untuk santapan ketika lapar

Lempah Kuning. Bahan utama Lempah kuning  biasanya adalah Ikan kakap, Ikan Tenggiri atau ikan pilihan lainya dicampur potongan buah nanas dan dimasak dengan bumbum pilihan yang kaya akan cita rasa, sehingga membuat lempah kuning banyak digemari oleh wisatawan

Untuk Oleh-oleh sebagai buah tangan Pangkalpinang memiliki makan khas tersendiri, yaitu:

Dodol Ketan yang terbuat ketan, gula aren dan santan, rasanya yang enak dan aroma yang khas

Getas makanan ringan olahan dari hasil laut seperti Kemplang dan Kritcu, bentuknya yang bulat-bulat seperti kelereng dan rasa yang gurih

Empek-empek atau kelsan. Dengan menggunakan ikan laut seperti tenggiri dan ikan parang-parang sebagai bahan dasar membuat Empek-empek Pangkalpinang lain dari yang lain.

Kericu adalah sejenis makanan ringan yang enak dan gurih terbuat dari telur cumi  

Kemplang  terbuat dari ikan tenggiri atau ikan pilihan lainya ada juga yang terbuat dari cumi-cumi